Mendalami Penemuan dan Tanggung Jawab: Contoh Soal Kelas 6 Tema 3 Subtema 3 Revisi 2018

Pendahuluan

Kurikulum 2013, khususnya revisi 2018, mengusung pembelajaran tematik integratif yang berpusat pada siswa. Salah satu tema menarik di kelas 6 adalah Tema 3 "Tokoh dan Penemuan". Tema ini mengajak siswa untuk menjelajahi dunia penemuan, memahami proses di baliknya, serta dampak yang ditimbulkannya bagi kehidupan manusia. Subtema 3, "Ayo, Menjadi Penemu", secara khusus mendorong siswa untuk tidak hanya mengapresiasi penemuan yang sudah ada, tetapi juga menumbuhkan semangat inovasi dan tanggung jawab terhadap lingkungan dan masyarakat.

Dalam subtema ini, berbagai mata pelajaran seperti Bahasa Indonesia, Ilmu Pengetahuan Alam (IPA), Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS), Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn), serta Seni Budaya dan Prakarya (SBdP) diintegrasikan secara harmonis. Untuk membantu siswa mempersiapkan diri menghadapi penilaian, artikel ini akan menyajikan contoh-contoh soal yang relevan dengan materi Subtema 3, lengkap dengan kunci jawaban dan pembahasannya.

Contoh soal kelas 6 tema 3 subtema 3 revisi 2018

Gambaran Umum Materi Subtema 3: Ayo, Menjadi Penemu

Subtema "Ayo, Menjadi Penemu" berfokus pada pengembangan sikap kreatif, inovatif, dan bertanggung jawab. Siswa diajak untuk memahami bagaimana sebuah penemuan bisa mengubah peradaban, serta bagaimana setiap individu memiliki potensi untuk berkontribusi.

Materi Pokok yang Tercakup:

  1. Bahasa Indonesia: Memahami teks eksplanasi ilmiah tentang penemuan. Fokus pada identifikasi ide pokok, informasi penting, struktur teks (pernyataan umum, deret penjelas, interpretasi/kesimpulan), serta penggunaan konjungsi kausalitas dan kronologis.
  2. Ilmu Pengetahuan Alam (IPA): Menyelidiki prinsip kerja listrik, khususnya rangkaian seri dan paralel. Memahami kelebihan dan kekurangan masing-masing rangkaian, serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari. Juga, membahas perubahan bentuk energi listrik menjadi energi lain (cahaya, panas, gerak).
  3. Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS): Menganalisis dampak penemuan di bidang ilmu pengetahuan dan teknologi terhadap kehidupan masyarakat, baik dampak positif maupun negatif. Membahas perubahan sosial budaya akibat kemajuan teknologi.
  4. Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn): Memahami hak dan kewajiban warga negara dalam memanfaatkan penemuan teknologi, serta pentingnya sikap bertanggung jawab. Menekankan pentingnya menjaga lingkungan dan etika dalam penggunaan teknologi.
  5. Seni Budaya dan Prakarya (SBdP): Mengenal berbagai jenis reklame (poster, brosur, spanduk, baliho) dan fungsinya. Memahami ciri-ciri reklame yang efektif dan mampu membuat desain reklame sederhana.

Dengan pemahaman materi di atas, mari kita coba beberapa contoh soal yang mungkin muncul dalam penilaian.

Contoh Soal dan Pembahasan

I. Bahasa Indonesia

Kompetensi Dasar: Mencermati informasi dari teks eksplanasi ilmiah tentang penemuan dan manfaatnya.

Teks Bacaan untuk Soal No. 1-3:

Penemuan Listrik dan Dampaknya

Listrik adalah salah satu penemuan terbesar dalam sejarah peradaban manusia yang ditemukan oleh Michael Faraday. Sebelum adanya listrik, kehidupan manusia sangat terbatas. Malam hari hanya mengandalkan cahaya lilin atau obor. Pekerjaan rumah tangga seperti mencuci, memasak, dan membersihkan dilakukan secara manual.

Penemuan listrik membawa perubahan drastis. Rumah-rumah kini terang benderang di malam hari berkat lampu listrik. Berbagai peralatan elektronik seperti kulkas, mesin cuci, televisi, dan komputer mempermudah pekerjaan manusia dan meningkatkan kenyamanan hidup. Pabrik-pabrik pun dapat beroperasi 24 jam penuh sehingga meningkatkan produksi. Transportasi dan komunikasi juga mengalami kemajuan pesat dengan adanya kereta listrik, telepon, dan internet yang bergantung pada energi listrik. Oleh karena itu, listrik telah menjadi kebutuhan primer yang tak terpisahkan dari kehidupan modern.

  1. Soal Pilihan Ganda:
    Ide pokok paragraf kedua teks di atas adalah…
    a. Michael Faraday adalah penemu listrik.
    b. Kehidupan manusia sebelum adanya listrik.
    c. Dampak penemuan listrik terhadap kehidupan manusia.
    d. Listrik sebagai kebutuhan primer.

    Kunci Jawaban: c
    Pembahasan: Paragraf kedua menjelaskan secara rinci bagaimana listrik mengubah berbagai aspek kehidupan manusia, mulai dari penerangan, peralatan rumah tangga, industri, hingga transportasi dan komunikasi. Pilihan a adalah informasi di paragraf pertama. Pilihan b juga di paragraf pertama. Pilihan d adalah kesimpulan akhir, bukan ide pokok yang mencakup seluruh isi paragraf kedua.

  2. Soal Isian Singkat:
    Apa saja contoh peralatan rumah tangga yang disebutkan dalam teks yang keberadaannya mempermudah pekerjaan manusia berkat listrik?

    Kunci Jawaban: Kulkas, mesin cuci, televisi, dan komputer.
    Pembahasan: Jawaban langsung terdapat pada kalimat "Berbagai peralatan elektronik seperti kulkas, mesin cuci, televisi, dan komputer mempermudah pekerjaan manusia…"

  3. Soal Uraian:
    Jelaskan struktur teks eksplanasi dari teks "Penemuan Listrik dan Dampaknya" berdasarkan pemahamanmu!

    Kunci Jawaban:

    • Pernyataan Umum (Pembuka): Paragraf pertama, yang memperkenalkan listrik sebagai penemuan besar dan kondisi kehidupan sebelum listrik.
    • Deret Penjelas (Isi): Paragraf kedua, yang menjelaskan secara detail dampak-dampak positif penemuan listrik di berbagai bidang kehidupan (penerangan, rumah tangga, industri, transportasi, komunikasi).
    • Interpretasi/Kesimpulan (Penutup): Kalimat terakhir di paragraf kedua, yang menyimpulkan bahwa listrik telah menjadi kebutuhan primer yang tak terpisahkan.
      Pembahasan: Siswa diharapkan mampu mengidentifikasi bagian-bagian teks eksplanasi yang terdiri dari pernyataan umum (pengenalan topik), deret penjelas (penjelasan detail tentang proses atau dampak), dan interpretasi/kesimpulan (pandangan atau rangkuman akhir).

II. Ilmu Pengetahuan Alam (IPA)

Kompetensi Dasar: Menjelaskan cara menghasilkan, menyalurkan, dan menghemat energi listrik.

  1. Soal Pilihan Ganda:
    Salah satu kelebihan utama dari rangkaian paralel dibandingkan rangkaian seri adalah…
    a. Lebih hemat kabel.
    b. Cahaya lampu lebih redup.
    c. Jika satu lampu putus, lampu lain tetap menyala.
    d. Pemasangan lebih sederhana.

    Kunci Jawaban: c
    Pembahasan: Pada rangkaian paralel, setiap komponen (misalnya lampu) memiliki jalur arusnya sendiri. Jadi, jika satu komponen rusak atau putus, komponen lain di rangkaian tersebut tetap berfungsi karena arusnya masih bisa mengalir melalui jalur lain. Berbeda dengan rangkaian seri, di mana jika satu lampu putus, seluruh rangkaian akan mati.

  2. Soal Isian Singkat:
    Sebutkan perubahan bentuk energi yang terjadi pada kipas angin listrik!

    Kunci Jawaban: Energi listrik menjadi energi gerak.
    Pembahasan: Kipas angin menggunakan energi listrik untuk menggerakkan baling-balingnya, sehingga terjadi perubahan energi dari listrik menjadi gerak.

  3. Soal Uraian:
    Mengapa penggunaan lampu listrik di rumah sebaiknya menggunakan rangkaian paralel, bukan seri? Jelaskan alasanmu!

    Kunci Jawaban:
    Penggunaan rangkaian paralel lebih cocok untuk penerangan di rumah karena:

    1. Jika salah satu lampu padam/rusak, lampu-lampu lain tetap menyala. Hal ini tidak terjadi pada rangkaian seri, di mana seluruh lampu akan padam jika ada satu yang rusak.
    2. Setiap lampu mendapatkan tegangan yang sama (sesuai tegangan sumber), sehingga cahaya yang dihasilkan setiap lampu bisa maksimal dan sama terang. Pada rangkaian seri, tegangan terbagi, sehingga cahaya lampu bisa lebih redup jika jumlah lampu banyak.
      Pembahasan: Soal ini menguji pemahaman siswa tentang aplikasi nyata dari konsep rangkaian listrik serta kelebihan dan kekurangan masing-masing jenis rangkaian.

III. Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS)

Kompetensi Dasar: Mengidentifikasi perubahan sosial budaya dalam kehidupan masyarakat atas penemuan di bidang IPTEK.

  1. Soal Pilihan Ganda:
    Penemuan telepon seluler (HP) telah membawa perubahan besar dalam berkomunikasi. Salah satu dampak negatif yang mungkin timbul dari penggunaan HP secara berlebihan adalah…
    a. Kemudahan dalam mendapatkan informasi.
    b. Meningkatnya interaksi tatap muka.
    c. Berkurangnya waktu untuk bersosialisasi secara langsung.
    d. Mempercepat penyampaian pesan.

    Kunci Jawaban: c
    Pembahasan: Meskipun HP mempermudah komunikasi jarak jauh, penggunaan yang berlebihan dan kurang bijak dapat mengurangi interaksi sosial secara langsung dan menimbulkan masalah seperti kecanduan atau isolasi sosial. Pilihan a dan d adalah dampak positif, sedangkan pilihan b tidak terjadi.

  2. Soal Isian Singkat:
    Sebutkan dua contoh penemuan yang sangat memengaruhi bidang transportasi dan komunikasi!

    Kunci Jawaban:
    Transportasi: Mesin uap, mobil, kereta api, pesawat terbang.
    Komunikasi: Telepon, radio, televisi, internet.
    Pembahasan: Siswa harus mampu mengaitkan penemuan dengan bidang spesifik yang dipengaruhinya.

  3. Soal Uraian:
    Bagaimana penemuan internet memengaruhi cara belajar siswa saat ini dibandingkan dengan masa lalu? Jelaskan perubahan positif dan negatifnya!

    Kunci Jawaban:

    • Positif: Internet mempermudah akses informasi dan sumber belajar yang sangat luas, memungkinkan siswa belajar secara mandiri, mengikuti kelas daring, dan berkolaborasi dengan teman atau guru dari jarak jauh. Tugas bisa diselesaikan lebih cepat dengan referensi yang beragam.
    • Negatif: Siswa bisa terpapar informasi yang tidak valid/hoax, rentan terhadap gangguan seperti game online atau media sosial yang bisa mengurangi fokus belajar, dan risiko plagiarisme karena kemudahan menyalin informasi.
      Pembahasan: Soal ini meminta siswa untuk berpikir kritis tentang dampak penemuan teknologi dalam konteks kehidupan mereka sendiri, yaitu dalam kegiatan belajar.

IV. Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn)

Kompetensi Dasar: Menjelaskan hak dan kewajiban warga negara dalam memanfaatkan penemuan teknologi.

  1. Soal Pilihan Ganda:
    Sebagai warga negara yang baik, ketika menggunakan internet, kita memiliki kewajiban untuk…
    a. Menyebarkan berita yang belum tentu benar.
    b. Menggunakan kata-kata yang sopan dan santun.
    c. Mengakses situs apa saja tanpa batasan.
    d. Membagikan informasi pribadi orang lain.

    Kunci Jawaban: b
    Pembahasan: Menggunakan bahasa yang sopan dan santun adalah bentuk tanggung jawab dan etika dalam berinteraksi di dunia maya, sesuai dengan norma kesopanan dan hukum. Pilihan a, c, dan d adalah tindakan yang tidak bertanggung jawab dan melanggar etika.

  2. Soal Isian Singkat:
    Sebutkan dua contoh hak yang kamu miliki sebagai warga negara dalam memanfaatkan penemuan teknologi!

    Kunci Jawaban:

    • Hak untuk mendapatkan informasi yang benar dan akurat.
    • Hak untuk menggunakan teknologi untuk pendidikan dan pengembangan diri.
    • Hak untuk berkomunikasi dan berinteraksi melalui teknologi.
    • Hak atas privasi data pribadi.
      Pembahasan: Siswa perlu memahami bahwa selain kewajiban, ada juga hak yang melekat pada penggunaan teknologi.
  3. Soal Uraian:
    Bagaimana sikap tanggung jawabmu dalam menggunakan telepon genggam agar tidak mengganggu hak orang lain di sekitarmu? Berikan tiga contoh!

    Kunci Jawaban:

    1. Tidak menggunakan telepon genggam dengan volume suara keras di tempat umum (misalnya berbicara atau memutar musik/video), agar tidak mengganggu ketenangan orang lain.
    2. Tidak menggunakan telepon genggam saat berkumpul dengan keluarga atau teman, untuk menghargai interaksi tatap muka dan hak mereka atas perhatianmu.
    3. Tidak menyebarkan informasi atau foto orang lain tanpa izin, untuk menghormati privasi dan hak mereka.
    4. Tidak menggunakan telepon genggam saat belajar di kelas atau beribadah, agar tidak mengganggu konsentrasi orang lain.
      Pembahasan: Soal ini menguji pemahaman siswa tentang konsep tanggung jawab dan bagaimana menerapkannya dalam penggunaan teknologi sehari-hari, dengan mempertimbangkan hak orang lain.

V. Seni Budaya dan Prakarya (SBdP)

Kompetensi Dasar: Memahami reklame dan mampu membuat desain reklame.

  1. Soal Pilihan Ganda:
    Berikut ini yang bukan merupakan ciri-ciri reklame yang baik adalah…
    a. Slogan mudah diingat.
    b. Bahasa bertele-tele dan sulit dipahami.
    c. Gambar menarik dan relevan.
    d. Isi pesan jelas dan jujur.

    Kunci Jawaban: b
    Pembahasan: Reklame yang baik harus memiliki bahasa yang singkat, padat, jelas, dan mudah dipahami agar pesannya tersampaikan dengan efektif kepada khalayak. Bahasa yang bertele-tele akan membuat orang enggan membacanya.

  2. Soal Isian Singkat:
    Apa perbedaan utama antara poster dan baliho berdasarkan ukuran dan penempatannya?

    Kunci Jawasan:

    • Poster: Umumnya berukuran lebih kecil (A2, A3, atau A4) dan ditempelkan di dinding, papan pengumuman, atau tempat-tempat strategis yang mudah dijangkau mata.
    • Baliho: Berukuran sangat besar, dipasang permanen atau semi-permanen di tiang-tiang besar di tepi jalan raya atau tempat keramaian untuk dilihat dari jarak jauh.
      Pembahasan: Soal ini menguji pengetahuan siswa tentang jenis-jenis reklame berdasarkan karakteristik fisiknya.
  3. Soal Uraian:
    Bayangkan kamu adalah seorang "penemu cilik" yang menciptakan alat penghemat listrik sederhana. Buatlah konsep sebuah reklame (bisa poster atau spanduk) untuk mempromosikan penemuanmu tersebut. Jelaskan elemen-elemen yang akan kamu masukkan (slogan, gambar, pesan utama)!

    Kunci Jawaban (Contoh Konsep):

    • Jenis Reklame: Poster
    • Slogan: "Hemat Listrik, Hemat Uang, Bumi Aman!" atau "Alat Pintar, Listrik Irit!"
    • Gambar: Ilustrasi rumah dengan lampu menyala, tetapi ada simbol hemat energi (daun hijau atau tanda centang). Bisa juga gambar anak (penemu cilik) sedang memegang alat tersebut.
    • Pesan Utama:
      • "Perkenalkan [Nama Alatmu], inovasi terbaru untuk rumah hemat energi!"
      • "Dengan [Nama Alatmu], tagihan listrik berkurang, lingkungan terjaga."
      • "Mudah dipasang, aman digunakan."
      • "Dapatkan sekarang di toko elektronik terdekat!"
        Pembahasan: Soal ini mendorong kreativitas siswa dan menguji pemahaman mereka tentang cara menyampaikan pesan melalui reklame, menggabungkan aspek penemuan dan tanggung jawab lingkungan.

Tips Belajar Efektif untuk Subtema 3

  1. Pahami Konsep, Bukan Menghafal: Fokus pada pemahaman mengapa sebuah penemuan penting, bagaimana listrik bekerja, mengapa tanggung jawab itu krusial, dan bagaimana reklame bisa efektif.
  2. Baca Teks Eksplanasi dengan Cermat: Latih kemampuan menemukan ide pokok, informasi penting, dan struktur teks dari berbagai bacaan ilmiah.
  3. Praktikkan Konsep IPA: Jika memungkinkan, buatlah rangkaian listrik sederhana (dengan pengawasan) untuk memahami perbedaan seri dan paralel secara langsung.
  4. Diskusikan Dampak Sosial: Ajak orang tua atau teman berdiskusi tentang dampak positif dan negatif teknologi di sekitar kita. Ini akan membantu dalam menjawab soal IPS dan PPKn.
  5. Perhatikan Lingkungan Sekitar: Amati berbagai jenis reklame di jalan atau di media sosial. Analisis mengapa reklame tersebut menarik atau tidak efektif.
  6. Latihan Soal Bervariasi: Kerjakan berbagai jenis soal (pilihan ganda, isian, uraian) untuk mengasah kemampuan berpikir analitis dan merangkai jawaban.
  7. Manfaatkan Sumber Belajar Lain: Selain buku teks, gunakan video edukasi, artikel online, atau ensiklopedia digital untuk memperkaya pengetahuanmu tentang penemuan dan inovasi.

Kesimpulan

Subtema 3 "Ayo, Menjadi Penemu" adalah bagian penting dari Tema 3 Kelas 6 yang tidak hanya menguji pemahaman kognitif siswa, tetapi juga menumbuhkan karakter inovatif dan bertanggung jawab. Dengan memahami materi secara menyeluruh dan berlatih melalui contoh-contoh soal yang bervariasi, siswa diharapkan mampu menghadapi penilaian dengan percaya diri dan meraih hasil yang optimal. Lebih dari itu, semangat untuk terus belajar, berpikir kritis, dan menjadi penemu di masa depan akan terus tumbuh dalam diri mereka. Selamat belajar dan berinovasi!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *